Cara Menangani Anak yang Manja dan Cengeng

Anak adalah sebuah anugerah terindah yang diberikan Sang Pencipta untuk kita, sehingga terkadang apa yang mereka inginkan akan selalu kita penuhi. Tetapi, nampaknya hal tersebu justru akan membuat si kecil jadi manja dan cengeng. Kebiasaan buruk anak seperti itu tentu sedikit banyaknya akan berdampak pada aktivitas kita sebagai orang tua, oleh karena, perlu beberapa tips Cara Menangani Anak yang Manja dan Cengeng seperti yang banyak dimanfaatkan oleh orang tua lainnya.

Cara Menangani Anak yang Manja dan Cengeng

1. Jangan Sampai melabeli "Anak cengeng"

Janganlah melabeli anak yang merupakan "Anak cengeng". Dalam sekian banyak kasus seperti ini, ortu melepaskan emosinya dgn bicara "Dasar anak cengeng!" atau "Cengeng banget sih anda!" sering sejarah itu berjalan di depan umum & jadi tontonan orang tidak sedikit. Kalau elemen begitu berlangsung, terkecuali bakal mempermalukan si anak, kedepannya bakal terpatri di otaknya masuk ke alam bawah sadar bila beliau anak cengeng, selanjutnya dirinya condong enggan mengubah perilakunya.

2. Lihat & tulis polanya

Apa yg berjalan sebelum anak menangis? Emosi apa yg dirasakan anak kepada ketika itu? Macam Mana reaksi anak terhadap kejadian itu? Kalau Kamu sanggup mengenali polanya, Kamu bakal lebih gampang mencari solusi yg sesuai.

3. Abaikan tangisan anak

Kalau anak menangis & memanfaatkan tangisannya yang merupakan senjata, sebaiknya abaikan saja. Kalau kita mendekatinya & menuruti kemauannya, sehingga hal itu dapat berulang. Anak dapat mempunyai anggapan menangis yakni kiat supaya keinginannya dituruti. Menurut suatu paradigma teori stimulus respon, suatu tabiat yg tak meraih penguatan, sehingga lama-kelamaan bakal mengalami pengehentian. Seandainya tangisan telah berakhir, mulailah Ayahbunda memberikan nasihat, dapat melalu narasi pastinya bersama penjelasan yg relevan.

4. Ajak anak berbicara

Pastinya bukan diskusi panjang lebar seraya menginterogasi anak menanyakan kenapa beliau menangis, pass denga kata-kata ringan yg enteng dimengerti anak. "Coba berkata baik-baik sama ayah, kakak ingin apa? Tak butuh menangis." atau "Kalau adik nangis, mamah gak tau apa inginnya adik. Cobalah berkata baik-baik." secara ini anak dapat menuntut ilmu dengan cara apa mengungkapkan keinginannya dgn trick yg baik.

5. Ajarkan anak menahan emosi

Salah satu penyebab anak menangis ialah ada keinginannya tak tercukupi, contohnya dia mau membeli mainan tetapi kamu tak mengijinkan. Ajarkan anak utk bakal menunda kemauan & menahan emosinya. Ayahbunda sanggup mengemukakan ini, "Bunda belum mampu membelikan itu kini sebab belum punyai duit, kelak klo buunda udah punyai duit, umi belikan." Syarat : Orang Tua mesti terus, konsisten tak membelikan meskipun anak menangis. Tiba saatnya telah miliki duit, janji mesti ditepati. Bila tak ditepati sehingga anak tak dapat yakin lagi pada orangtuanya.

6. Jangan Sampai terlampaui manjakan anak

Wajar sekali seandainya ortu memenuhi apa yg di inginkan anaknya. Tetapi, hindari memanjakan anak dengan cara berlebihan & senantiasa menuruti segala keinginannya bersama enteng. Terlampaui memanjakan anak dapat menciptakan anak merasa seluruh keinginannya mesti dipenuhi dgn serta-merta & instan, bila tak dipenuhi sehingga beliau bakal geram, merengek, & menangis. Kalau ortu tak terus, anak dapat tau satu trik, adalah menangis supaya keinginannya tercukupi.

7. Memberi anak pujian

Pujian yg serasi amat efektif bagi proses mengubah tingkah laku anak. Memberi pujian dikala anak telah akan mengendalikan emosinya & menghadapi masalahnya cara-cara yg lebih baik.

Semoga tips cara diatas bisa menjadi solusi terbaik dan membuat anak-anak kita bisa menghilangkan kebiasaan manja dan cengeng.

Posted by kanaya azzahra

Tweet